2.1.12

Penyakit Manusia Menurut Usia

Fase-fase pertumbuhan manusia dalam perkembangan hidupnya sangat tak terhindarkan. Normalnya semua manusia, ia akan mengalami berbagai fase-fase kehidupan, termasuk fase-fase umum dalam fase-fase kesehatan tubuh. Dan bukan suatu rahasia bahwa, tubuh sehat selamanya adalah dambaan semua orang. Namun saja, yang amat disayangkan adalah, si pendamba sehat selamanya itu tidak bisa menghindar dari fase-fase alam yang dilaluinya.

Akan tetapi, fase-fase yang tak sanggup tertampik itu, ternyata bisa  dilalui dengan tanpa rasa ketakutan yang berlebihan. Nah cara awal untuk bisa menghadapi dengan tenang tanpa ketakutan adalah dengan mengetahui fase-fase umum yang pasti dilalui dan dialami setiap manusia. Nah, dalam mengarungi fase-fase usianya itu, manusia secara umum mengalami serangan-serangan beberapa penyakit yang sebenarnya wajar terjadi dalam lingkup usia tertentu. Ada beberapa penyakit umum dan dapat dipastikan menyerang manusia menurut usianya.

Kebanyakan penyakit pada manusia di kehidupan ini, terkategorikan berdasarkan usia dengan kondisi kekebalan tubuh “kuat” atau “tidak kuat”. Kekebalan tubuh yang kuat atau tidak kuat itu yang menurut beberapa situs kesehatan, tidak mengasumsikan usia anak dan kanak-kanak, karena kemandirian jiwa sesungguhnya ada pada masa transisi usia remaja. Nah dalam kategori itu maka, penyakit manusia menurut usia tergolongkan sebagai berikut;

Usia belasan atau Remaja
Ini adalah fase manusia dalam memiliki kesehatan yang prima, memiliki pertumbuhan dan memiliki kematangan yang baik. Namun pada usia ini gaya gaya hidup terutama pola makan sangat tidak diperhatikan. Ancaman yang dipastikan hadir adalah obesitas yang merupakan tabungan penyakit di usia mendatang. Di sisi lain ada juga yang mengalami gangguan nafsu makan, seperti bulimia atau anoreksia yang biasanya akibat obsesi manusia untuk menurunkan berat badan.

Fase ini adalah fase manusia yang kondisi seksualnya berada di puncak. Sebab itu chlamydia termasuk penyakit yang mengancam dalam fase ini. Selain itu, puncak pubertas berakibat penyakit kulit wajah seperti jerawat dan alergi. Kemudian penyakit lain yang ada pada fase ini adalah asma, autoimun seperti diabetes tipe 1 dan rheumatoid arthritis. Pada sisi jiwa, perilaku kecemasan dapat muncul sebagai gangguan kesehatan jiwa manusia di fase ini.


Usia 20-an Tahun atau Muda
Pada fase ini, manusia telah memasuki tahap yang penuh semangat dalam melakukan banyak hal pada kegiatan hidupnya. Bahkan bisa dikatakan semangat dalam melakukan kegiatannya tersebut, manusia pada fase ini tidak inin dibatasi. Sebab itu, pada fase ini bisa menuntun manusia pada resiko gangguan kesehatan akibat kecelakaan dan keletihan fisik.

Untuk fase dewasa muda, pengalaman seksual yang dikenal sejak usia remaja dituai manusia. Bila di fase remaja memiliki pengalaman seksual secara sehat, maka, tuaiannya pun akan sehat. Namun bila tidak, manusia pada fase ini akan memiliki Penyakit Menular Seksual atau PMS. Hal ini berhubungan sekali dengan data yang menyebutkan bahwa, dua per tiga pengidap PMS berusia 25 tahun ke bawah.
Manusia pada fase ini umumnya mudah dihinggapi sakit kepala seperti migrain hingga gangguan kejiwaan. Gangguan kejiwaan yang umum adalah schizofrenia atau osteopenia akibat gaya hidup yang sedikit menggerakan fisik.


Usia 30-an Tahun atau Dewasa Muda
Penyakit jantung atau diabetes umumnya mudah ditemui pada manusia berusia 30-an. Bahkan dalam beberapa kasus kanker juga sudah menghinggapi manusia pada fase ini, terutama pada mereka pelahap junk food di usia remaja. Pada fase ini manusia sudah terganggu kadar kolesterol tinggi atau juga kadar kolesterol yang terlalu rendah. Gangguan lain yang umum pada fase ini adalah kadar gula darah.
Untuk gangguan jiwa pada fase ini, manusia sering mengalami berbagai tingkat stres. Dari stres ringan hingga stres berat, fase manusia pada masa ini biasanya diakibatkan keinginan eksternal yang mempengaruhi perjalanan manusia tersebut.


Usia 40-an Tahun atau DewasaPada fase ini, sebagian besar manusia mulai lebih rentan terhadap kehadiran penyakit. Penyakit yang umum adapada fase ini adalah hipertensi, jantung atau Obesitas. Kehadiran penyakit pada fase ini biasanya didorong oleh genetik atau gaya hidup pada fase manusia sebelumnya.
Pada fase ini, manusia harus waspada munculnya penyakit degeneratif yang diakubatkan pertambahan usia. Jantung koroner, kolesterol, dan asam urat, biasanya mewarnai fase manusia ini. Manusia laki-laki pada fase ini harus waspada terhadap penyakit-penyakit kanker prostat dan kebotakan.


Usia 50 Tahun dan seterusnya atau Dewasa Tua
Tingkat daya tahan tubuh pada fase ini cenderung menurun. Itulah mengapa, pada fase ini beberapa penyakit kerapuhan mulai menghinggapi manusia. Penyakit-penyakit itu umumnya adalah; Arthritis, osteoporosis, jantung, gangguan memori, stroke, pembesaran prostat dan juga kanker. 
Sebagian besar kanker yang ada dalam tubuh biasanya mulai terdeteksi pada kisaran fase ini, lantaran kanker dalam tubuh biasanya mulai mudah terdeteksi dalam jangka waktu 20 hingga 30 tahun. Kemudian, selain mengalami masalah masalah pada gusi, dimensia atau kepikunan mulai menghinggapi manusia pada fase ini.

Pemaparan artikel yang ingin mengingatkan ini, juga bertujuan untuk membuat pembaca, bahwa pola hidup usia remaja dan usia muda terindikasi sebagai penentu hidup usia di usia 30 tahun ke atas. Karena berbagai penyakit yang terpapar berdasarkan fase usia manusia menyimpulkan bahwa pola hidup selalu menentukan kesehatan seiring bertambahnya usia manusia.

Hal ini juga memiliki kaitan ekonomi dalam memperoleh dan mempertahankan hidup sehat dalam mengarungi fase-fase hidup manusia, menurut usia manusia. Lakukanlah pola hidup sehat sejak sekarang, berapapun usia kita saat ini. Karena tidak ada kata terlambat untuk pola hidup sehat. ath/konstantin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.