28.6.11

Dinkes Sukabumi Mendeteksi ISPA dan Diare

Memasuki musim kemarau, penyakit infeksi pernapasan akut atau ISPA dan diare mengancam warga Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Pantauan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, setiap tahunnya kedua penyakit ini selalu mengancam warga
Sukabumi, karena menurut Penanggungjawab Penanganan ISPA Dinkes Kabupaten Sukabumi, Asep Taufik, di musim kemarau selalu ada warga Sukabumi yang terserang penyakit ISPA dan diare. Demikian situs Media Indonesia  dot kom memaparkan. Dari bulan Januari sampai bulan Juni di tahun ini, warga yang terserang penyakit masih statis dan belum ada lonjakan jumlahnya.

Untuk mengantisipasi penyebaran penyakit tersebut Dinas Kesehatan setempat melakukan sosialisasi dan imbauan kepada masyarakat akan bahaya penyakit ini. Demikian pemaparan Kabid Penanggulangan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan (P2MPL) Dinkes Kabupaten Sukabumi, Dadang Sucipta, dalam situs yang sama tersebut. Perilaku Hidup Bersih warga tampaknya juga sebagai pemicu utama keberadaan penyakit ini. Dan Memang di musim kemarau ISPA dan diare kerap menyerang karena cuaca kering dan banyaknya debu yang ditambah lagi dengan kotornya lingkungan.

Selain sosialisasi langsung ke masyarakat, surat edaran ke puskesmas untuk waspada, juga dilakukan Dinkes setempat juga melakukan kerjasama dengan pihak rumah sakit untuk menangani kasus rujukan. Kerjasama dalam bentuk kewaspadaan dini rumah sakit atau KDRS tersebut menghendaki agar rumah sakit akan memberitahukan perkembangan kasus penyakit pada taraf tertentu kepada Dinkes. ath/konstantin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.